Teluk Kuantan – Kabar gembira bagi masyarakat Kuansing, pasalnya, ada siswa Madrasah Aliyah Negri (MAN) 1 Kuantan Singingi yang diterima di Perguruan Tinggi di luar negeri, Mesir dan Rusia.

Hal itu disampaikan Kepala MAN 1 Kuansing, Suhelmon pada saat perpisahan dan pelepasan siswa dan siswi, Sabtu (14/5/22) di aula MAN 1 Kuantan Singingi. Pelepasan sebanyak 178 siswa dan siswi MAN 1 Kuansing tersebut dihadiri Pelaksana Tugas, (Plt) Bupati Kuansing Drs H Suhardiman Amby.

Dalam sambutannya, Plt Bupati menjajikan beasiswa bagi siswa Kuansing yang lulus di Universitas tersohor tanah air, seperti Universitas Indonesia (UI), Universitas Gajah Mada (UGM), Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Universitas lainnya.

Dikatakan Suhardiman, Dirinya berharap generasi Kuansing kedepan harus lebih baik dan memiliki sumber daya manusia (SDM) tinggi, Ia juga meminta Dinas pendidikan dan pihak terkait melakukan inventarisir seluruh siswa Kuansing yang lulus di universitas ternama di Indonesia

Suhardiman Memberikan mereka beasiswa, karena mereka merupakan generasi masa depan Kuansing.

Begitu juga terhadap siswa yang lulus di Universitas luar Negeri seperti di Moskow Rusia, Amerika Serikat tetutama pada Universitas terkenal di luar negeri.
Disela acara , Suhardiman juga menyerahkan bonus bagi 26 siswa MAN 1 Kuansing, yang berprestasi nasional , dimana penyerahan dilakukan Sekda H Dedy Sambudi .
Sementara Kepala MAN 1 Kuansing, Suhelmin MAg mengapresiasi kehadiran PLT Bupati di acara tersebut. Dirinya sangat bangga hadirnya sejumlah petinggi Kuansing di acara tersebut, dan tentu saja memotivasi pihak sekolah untuk lebih baik lagi ke depan. Sembari berterimakasih dan memohon maaf, dihadapan siswa dan orang tua siswa, Suhelmon juga menjelaskan , jika tahun ini salah satu siswanya lulus di salah satu Universitas di Moskow Rusia dengan jurusan Teknik Nuklir, serta ada juga di Kairo Mesir dan beberapa Universitas di wilayah Indonesia .
Pihaknya mengucapkan selamat pada siswa yang tamat, seraya berharap bisa melanjutkan study ke jenjang yang lebih tinggi, atau berkarir di dunia Kepolisian dan atau TNI.
Namun demikian , diakhir sambutanya Suhelmon minta seluruh siswa tidak meninggalkan sholat, karena ilmu dunia itu harus di barengi dengan ilmu agama yang kuat pula.