TELUK KUANTAN - Harga bahan olahan karet (bokar) di tingkat petani di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau masih di atas Rp12 ribu per Kg. Hal itu berdasarkan data yang dirilis Asosiasi Petani Karet Kuansing (Aparkusi), Senin (13/09/2021).
Aparkusi melakukan lelang bokar pada Ahad lalu, dimana harga di tingkat petani ditetapkan sebesar Rp12.421 per Kg. Harga ini mengalami penurunan tipis jika dibandingkan dengan harga minggu sebelumnya, demikian ungkap ketua Aparkusi Kuantan Singingi Sepriadi selasa , (14 / 9/2021).
Minggu sebelumnya, harga karet di Kuansing sebesar Rp12.459 per Kg dengan berat 79 ton. Sedangkan minggu ini, Aparkusi melelang sebanyak 82 ton bokar. Pada akhir Agustus 2021, harga bokar yang dilelang Aparkusi sebesar Rp12.416 per Kg dengan berat 99 ton.
Bertahannya harga karet di angka Rp12 ribu, membuat petani tersenyum bahagia. Apalagi, dalam masa pandemi Covid-19 yang membuat perekonomian masyarakat terganggu.
Namun, dengan harga saat ini, para petani karet sangat terbantu. Seperti yang disampaikan Iyat, petani yang tergabung dalam Aparkusi Kuansing.
"Alhamdulillah, sejak bergabung dengan Aparkusi ini, harga karet kita selalu di atas dari harga tengkulak. Kondisi ini sangat membantu, apalagi di masa pandemi," kata Iyat.
0 Komentar